Kebijakan Pemerintah dalam Mendorong Neraca Dagang Positif


Kebijakan pemerintah dalam mendorong neraca dagang positif merupakan hal yang sangat penting untuk pertumbuhan ekonomi suatu negara. Neraca dagang yang positif menandakan bahwa negara tersebut lebih banyak mengekspor barang dan jasa daripada mengimpor, sehingga menciptakan surplus dalam perdagangan internasional.

Menurut Menteri Keuangan Sri Mulyani, “Kebijakan pemerintah dalam mendorong neraca dagang positif perlu terus ditingkatkan agar dapat mengurangi defisit neraca perdagangan yang dapat mempengaruhi stabilitas ekonomi negara.” Salah satu langkah yang dapat dilakukan adalah dengan meningkatkan daya saing produk dalam negeri sehingga dapat lebih diminati di pasar internasional.

Selain itu, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia juga menekankan pentingnya kebijakan pemerintah dalam menciptakan iklim investasi yang kondusif untuk menarik investor asing. “Dengan adanya investasi asing, akan membantu meningkatkan ekspor dan mengurangi ketergantungan pada impor,” ujarnya.

Namun, untuk mencapai neraca dagang positif tidak hanya melalui upaya peningkatan ekspor, namun juga perlu melakukan pengendalian terhadap impor barang yang tidak strategis. Hal ini juga diungkapkan oleh Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Bhima Yudhistira, “Pemerintah perlu memperhatikan kebijakan impor agar tidak terlalu banyak mengimpor barang-barang konsumsi yang seharusnya dapat diproduksi secara mandiri di dalam negeri.”

Dengan adanya upaya yang terkoordinasi dari pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat, diharapkan neraca dagang positif dapat tercapai sehingga dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian Indonesia. Semua pihak perlu bekerja sama untuk mewujudkan tujuan tersebut demi kemajuan bangsa dan negara.

Theme: Overlay by Kaira Extra Text
Cape Town, South Africa